Menu

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 27 Agustus 2009

Testimony PLASHITABA

H. Lono Prayogo
Pemilik ALTO MOTOR, Jl Magelang 126 Yogyakarta
Telp. (0274) 556508, HP 0812 2665 655

Pada tanggal 12 April 2007 oleh dokter saya divonis diabetes dengan glukosa puasa 334 mg/dl dan glukosa 2 jam PP 459 mg/dl. Saya sangat terpukul dan terguncang bahkan sampai pada kondisi keimanan yang rendah. Karena pasien diabetes tidak boleh makan seenaknya maka saya kemudian konsultasi kepada ahli penyakit dalam di Gayam selama ±1 jam. Pada intinya dokter tersebut mengatakan bahwa diabetes tidak ada obatnya. Saya merenung bagaimana caranya agar sehat kembali, akhirnya saya mencoba bersahabat dengan penyakit saya yaitu dengan pengaturan pola makan. Kemudian saya bertemu dengan sahabat saya yang sangat ahli dengan dengan pengobatan secara holistic (integrated) dan dari situlah saya menemukan perpaduan antara pengobatan barat dan timur (tradisional). Akhirnya saya memutuskan untuk tidak memakai obat-obatan kimia lagi. Karena obat-obatan kimia akan berefek pada organ lain misalnya jantung, ginjal dan hati. Dan saya yakin akan menggunakan obat alami. Saya kemudian mengikuti training holistic di Bandung, dan semakin yakin untuk menjadi dokter untuk diri sendiri dan mendapatkan dokter sebagai pendiagnosis suatu penyakit. Saya kemudian mulai mengkonsumsi PLASHITABA dengan dosis 3x2 kapsul selama 1 bulan, kemudian konsumsi PLASHITABA dikurangi menjadi 2 kali sehari kemudian ditambahi dengan mengkonsumsi nutrisi alami lainnya. Pada pemeriksaan glukosa puasa pada bulan kedua menunjukkan angka 121 mg/dl dan HBA 1c menunjukkan angka 9,4%. Konsumsi PLASHITABA terus dilanjutkan dengan dosis 3x3. Pada pemeriksaan Bulan Juli glukosa puasa saya menunjukkan angka 87 dimana normalnya antara 70-110 mg/dl dan angka HBA 1c-nya menunjukkan 6,7%, hal itu sudah mendekati normal dimana angka normalnya 4,5-6,3%. Saya kini masih mengkonsumsi PLASHITABA dengan dosis yang dikurangi, setiap hari sebelum beraktifitas untuk peningkatan energi. Olahraga juga terus dilakukan setiap hari. Dari pola pengobatan yang saya lakukan, disamping diabetesnya sembuh juga berat badan saya kini menjadi turun (proporsional) dari 89 kg menjadi 69 kg.
Bagi saudara saya yang kebetulan menderita diabetes saya sangat gembira jika berminat sharing kesehatan dengan saya. Semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan yang sangat berharga kepada kita semua, Amiin.

Data Pemeriksaan Gula Darah
12 April 2007
Gula darah Puasa 334 mg/dl
Gula darah 2 Jam PP 459 mg/dl
HB 1c -

16 April 2007
Gula darah Puasa 214 mg/dl
Gula darah 2 Jam PP 217 mg/dl
HB 1c -

3 mei 2007
Gula darah Puasa 121 mg/dl
Gula darah 2 Jam PP -
HB 1c 9,4%

25 mei 2007
Gula darah Puasa 113 mg/dl
Gula darah 2 Jam PP -
HB 1c 7,4%

9 Juli 2007
Gula darah Puasa 87 mg/dl
Gula darah 2 Jam PP -
HB 1c 6,7%

Kamis, 20 Agustus 2009

Kelebihan kadar kolesterol dalam darah dapat mningkatkan risiko berbagai penyakit. Untuk mencegahnya dapat dilakukan beberapa tips seperti yang tertulis dalam daftar berikut ini:

- Pertahankan pola makan sehat dan seimbang dengan diet rendah lemak dan lesterol:
- gantilah susu biasa dengan skim atau susu tanpa lemak
- gantilah lemak padat dengan minyak nabati cair
- gantilah mentega dengan margarin
- kurangi makan daging, telur, dan produk susu tinggi lemak
- hindari berbagai kue kering, gorengan
- batasi makanan cemilan
- Perbanyak makan makanan berserat yang larut dalam air seperti gandum,
kacang
- kacangan, dan buah-buahan
- Jangan minum minuman yang mengandung alkohol, karena alkohol juga
mengandung kolesterol yang tinggi
- Perbanyak konsumsi ikan
- Konsumsi kedelai dan olahannya (seperti susu kedelai, tempe)
- berolahragalah sesuai dengan usia dan kemampuan
- Pertahankan berat badan normal
- Jangan merokok
- Minum PLASHITABA minimal 2 kapsul sehari. Karena plashitaba mengandung enzym yang berfungsi sebagai penormal kadar kolesterol dalam darah.

Selasa, 18 Agustus 2009

Puasa Mengantarkan Kesuksesan di Akhirat DAN JUGA Dunia

http://www.keadilan-jepang.org/articles.php?id=1007
Tausyiah
Puasa Mengantarkan Kesuksesan di Akhirat DAN JUGA Dunia
Kalau kita mempelajari sejarah hidup mereka yang sukses, maka kita akan menemukan ada beberapa kesamaan pada diri mereka yang bisa dilihat dari segi KARAKTER. Mereka mempunyai KARAKTER PARA PEMENANG, seperti sifat pembelajar, berpikir secara ilmiah, percaya diri, disiplin, suka bekerja keras, mempunyai kecerdasan emosional, berpikir positif, mempunyai target atau visi hidup yang jelas, dan lain-lain sejenisnya. Sebaliknya mereka yang gagal biasanya mempunyai karakter yang berlawanan.

Hal ini mungkin bisa menjelaskan mengapa bangsa kita Indonesia masih belum bisa lepas dari keterpurukan. Berbagai masalah kronis seperti korupsi masih juga merajalela meskipun alhamdulillah sudah ada usaha penangkapan dari KPK. Problem kemiskinan juga belum juga meninggalkan negeri ini, seperti terlihat dalam berita meninggalnya 21 orang miskin yang antre pembagian zakat di Pasuruan.

Kalau kita kaji lebih dalam, hal ini memang wajar terjadi mengingat sebagian besar bangsa Indonesia yang masih belum 'mengubah diri' menjadi karakter para pemenang. Mari kita kaji satu persatu.

Malas belajar dan juga membaca (lawan dari sifat pembelajar)
Sungguh disayangkan mayoritas bangsa ini yang notabene-nya umat Islam masih lemah dari segi pendidikan, yang diperparah dengan sifat malas belajar, yang bisa terlihat dari tingkat komsumsi bahan bacaan yang rendah. Sayang sungguh sayang, padahal ayat Al-Qur'an yang pertama kali turun adalah perintah membaca (iqro') [QS. 96:1], perintah untuk mempelajari kehebatan Tuhan yang telah menciptakan, perintah untuk mempelajari bagaimana penciptaan manusia, yang telah mengajarkan manusia pengetahuan dengan perantaraan kalam. Dan Nabi Muhammad SAW sangatlah menganjurkan umatnya untuk menuntut ilmu [Al-Hadits].

Berpikir irasional (lawan dari berpikir ilmiah)
Masih banyak di negeri ini orang-orang yang yang memakai pola pikir irasonal dalam memecahkan permasalahan hidup. Ingin lulus, ingin dapat kerja, ingin bisnis lancar, dan sebagainya lalu pergi ke dukun, atau 'orang pintar'(Red. harusnya 'orang bodoh'), atau bahkan ke kuburan. Padahal hal-hal syirik semacam ini dalam Islam hal-hal ini sangat bertentangan dengan aqidah Islam, bertentangan dengan ajaran tawhid (menjadikan Allah satu-satunya Yang Maha Kuasa), dan dosa syirik sangat besar dan sulit diampuni oleh Allah . Maka tidak heran banyak acara televisi dan filem yang berbau klenik. Sementara pemerintah lebih khusus lagi depkominfo dan depdiknas tidak mempunyai 'tangan' untuk melarangnya, dan MUI hanya sanggup memberikan anjuran mengurangi acara-acara semacam itu.

Suka jalan pintas dan seenaknya (lawan dari suka bekerja keras dan disiplin)
Banyak pula di negeri ini orang-orang yang suka mencari jalan pintas dari pada jalan kerja keras. Lebih suka membeli gelar daripada belajar. Padahal sunnatullah menunjukan bahwa prestasi hanya bisa diraih dengan kerja keras dan proses yang panjang. Dan dari budaya jalan pintas itu bisa melahirkan budaya sogok, dan akhirnya melahirkan budaya korupsi dan kolusi. Dua problem besar yang telah membawa kehancuran ekonomi negeri ini. Lebih parah lagi kalau budaya jalan pintas ini bergabung dengan pola pikir irasional. Maka tidak heran begitu banyak mereka yang ditipu 'orang bodoh' yang mengaku bisa menggandakan uang dalam sekejap. Tidak heran pula kalau ada contoh universitas Islam dan bahkan pejabat tinggi yang tertipu oleh orang yang mengaku punya teknologi mengubah air menjadi minyak.

Mudah berkelahi sendiri dan berpecah belah (lawan dari memiliki kecerdasan emosi)
Satu lagi yang mengganggu di negeri ini adalah begitu mudahnya bangsa ini mengumbar emosi amarah, berkelahi dan berpecah belah. Di level anak-anak sekolah dan pemuda kita bisa melihat adanya budaya tawuran, bahkan ada yang sampai meninggal di bulan suci Ramadhan tahun ini. Di level orang dewasa pun kita melihat ada banyak parpol dan ormas yang berkelahi dan kemudian terpecah belah. Padahal salah satu kunci penting dalam membangun bangsa adalah adanya persatuan. Bagaimana mungkin mereka membangun bangsa kalau organisasi mereka sendiri masih kacau. Orang yang sukses biasanya memiliki kecerdasan emosi yang baik, yang tercermin dari pengendalian emosi seperti tidak mudah marah, tetap menjaga akhlak meskipun dengan orang yang berbeda pendapat dengannya, memilih hal-hal besar yang lebih prioritas (menjaga kesatuan) daripada hal-hal kecil (melampiaskan emosi). Itulah sebabnya salah satu karakter orang yang taqwa, yang menjadi tujuan dari puasa, adalah menahan emosi amarah dan memaafkan kesalahan orang lain [QS. 3:134 ].

Puasa mengantarkan kesukesan akhirat
Puasa yang diperintahkan oleh Allah SWT kepada orang-orang yang beriman, berfungsi untuk mengasah kecerdasan emosi. Dengan puasa kita dilatih mengendalikan diri (self-control), menahan hawa nafsu dari yang paling mendasar berupa kebutuhan makanan dan seksual, sampai yang tinggi seperti menahan amarah.
Sedemikan besarnya amalan puasa ini sehingga Allah menjanjikan kesuksesan akhirat bagi mereka yang menjalankan dengan baik. Dengan berpuasa kita menjadi orang yang taqwa, dan banyak kita baca di Al-Qur'an bahwa orang taqwa dijanjikan masuk surga [QS. 3:14-15, 3:133, 15:45, 19:60-63, 51:15, 54:54-55].Bahkan Allah menjanjikan ada pintu khusus ke surga bernama Ar-Royyan bagi mereka yang nilai puasanya bagus [Al-Hadits].

Puasa mengantarkan kesukesan dunia juga Namun, tahukah kita bahwa puasa juga bisa membawa kepada kesuksesan di dunia? Sebuah artikel menarik berjudul "Self-control is the key to success" [San Fransicto Chronicle] menunjukan hal itu. Diceritakan seorang psikolog bernama Walter Mischel melakukan eksperimen kepada anak-anak berusia 4 tahun, kemudian melakukan pengamatan bagaimana keadaan mereka setelah dewasa, lalu menemukan adanya kaitan antara pengendalian diri dan kesukesan perjalanan hidup mereka. Berikut ringkasannya.

Self-control is the key to success
AROUND 1970, psychologist Walter Mischel launched a classic experiment. He left a succession of 4-year-olds in a room with a bell and a marshmallow. If they rang the bell, he would come back and they could eat the marshmallow. If, however, they didn't ring the bell and waited for him to come back on his own, they could then have two marshmallows.
In videos of the experiment, you can see the children squirming, kicking, hiding their eyes -- desperately trying to exercise self-control so they can wait and get two marshmallows. Their performance varied widely. Some broke down and rang the bell within a minute. Others lasted 15 minutes.
The children who waited longer went on to get higher SAT scores. They got into better colleges and had, on average, better adult outcomes. The children who rang the bell quickest were more likely to become bullies. They received worse teacher and parental evaluations 10 years later and were more likely to have drug problems at age 32.

Yet the Mischel experiments, along with everyday experience, tell us that self-control is essential. Young people who can delay gratification can sit through sometimes boring classes to get a degree. They can perform rote tasks in order to, say, master a language. They can avoid drugs and alcohol. For people without self-control skills, however, school is a series of failed ordeals. No wonder they drop out. Life is a parade of foolish decisions: teenage pregnancy, drug use, gambling, truancy and crime.


Penutup
Kita bersyukur kepada Allah SWT yang sungguh sayang kepada kita dengan memberikan perintah puasa. Puasa selain membawa kepada kesuksesan di akhirat ternyata juga membawa kepada kesuksesan di dunia. Maka tidaklah heran kalau pemeluk agama lain juga ada puasa dalam versi mereka sendiri. Sayang sekali bangsa Indonesia yang mayoritasnya umat Islam, rajin melakukan puasa tetapi lupa dengan dengan nilai-nilai dan kebaikan yang dihasilkan dari puasa. Kita berdoa dan berharap kepada Allah SWT semoga puasa kita tidak sia-sia. Amiiin.

Biasakan Anak Puasa Sejak Dini Agar Cerdas


Medan (ANTARA News) - Membiasakan berpuasa sejak dini kepada anak-anak mempengaruhi tingkat kecerdasan, ungkap Dekan Fakultas Psikologi Universitas Medan Area (UMA) Irna Minauli di Medan, Selasa.

Ketika berpuasa, anak diuji bersabar menunggu saat makan dan minum yang diperbolehkan sehingga berpuasa menjadi ajang latihan bagi anak untuk menahan emosi, katanya.

Akibatnya kecerdasan emosional anak meningkat dan mempengaruhi kemampuan anak dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial secara baik.

Ia mengungkapkan, berdasarkan satu penelitian psikolog asal Amerika Daniel Golemen, terdapat perbedaan perkembangan psikologis pada anak yang sabar menunggu dengan anak yang tidak sabar.

Oleh karena itu, perlu untuk membiasakan anak berpuasa sejak dini supaya anak memiliki tingkat emosional yang baik sehingga kecerdasaan emosionalnya terus terasah.

Lebih dari itu ternyata puasa juga mampu meningkatkan kecerdasan spritual anak sehingga kebiasaan itu menjadikan anak sebagai individu yang ramah dan taat pada ajaran agama.

"Untuk memacu semangat anak berpuasa, orang tua juga harus menjadi contoh mampu menjalankan ibadah puasa dengan baik," demikian Irna. (*)

Sabtu, 15 Agustus 2009

Ahli Terapi: Obat Herbal Lemahkan Racun

Ahli pengobatan alami (herbal) Reno Wilopo menyatakan bahwa obat tradisional berfungsi melemahkan racun dalam proses penyembuhan penyakit pada manusia.

“Obat herbal berfungsi mengawasi, termasuk membunuh kandungan racun dalam tubuh manusia,” kata Reno Wilopo di Jakarta, Selasa.

Reno mengatakan obat tradisional mampu membentuk zat kekebalan tubuh (antibodi) yang tidak terdapat dalam tubuh manusia, dengan tujuan melindungi dari unsur yang merusak organ tubuh.

Jenis tanaman yang memiliki khasiat penyembuhan penyakit, antara lain mahkota dewa, kunyit putih, jahe, lengkuas, bawang putih, daun sirih dan sambiloto.

Reno menuturkan jenis penyakit yang dapat disembuhkan di antaranya, jantung, hepatitis (gangguang hati), kanker, tumor dan penyakit berat lainnya.

Membandingkan obat herbal dengan obat medis yang berdasarkan resep dokter, Reno mengatakan, masing-masing memiliki keunggulan untuk menyembuhkan penyakit.

Perbedaannya yakni satu jenis obat medis secara spesifik menyembuhkan satu penyakit, sedangkan obat herbal mampu menjadi penawar rasa sakit berbagai jenis penyakit.

“Obat herbal secara medis memperbaiki jaringan tubuh yang rusak,” kata Reno seraya mencontohkan ramuan mahkota dewa mampu penyembuhkan penyakit kanker, tumor, dan jantung.

Lebih lanjut, Reno menilai obat medis lebih mengoptimalkan darah sebagai indikator dan menjaga agar darah normal secara klinis (pemeriksaan laboratorium), namun tanpa mempedulikan dampaknya terhadap kerusakan organ tubuh lainnya.

Contohnya penyuntikan cairan insulin untuk penderita diabetes berpotensi menyebabkan rusaknya kelenjar tubuh yang biasanya memproduksi insulin.

Sementara itu, anggota Asosiasi Pengobat Tradisional Ramuan Indonesia Joko Suryanto mengatakan terapi obat ramuan tradisional bermanfaat untuk memperbaiki sel-sel organ tubuh yang rusak akibat radang dengan penyembuhannya bersifat permanen.

Reno dan Joko mengharapkan pemerintah segera membuat kebijakan untuk mendorong penelitian ramuan tradisional asal Indonesia agar mendapatkan pengakuan dari dunia. (*)

Sumber: Antara News | Jakarta - 20/05/09 14:55

PLASHITABA mengobati diabetes tipe 2 dengan cara memperbaiki sistem metabolisme tubuh. Kandungan ekstrak lumbricus rubellus dan ashitaba bekerja sama untuk membuang racun penyebab diabetes, menormalkan kadar gula dalam darah dan kemudian meregenerasi sel-sel serta organ yang terkait dengan penyebab diabetes.

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK CACING JENIS Lumbricus rubellus TERHADAP KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL)

Kesadaran masyarakat akan bahaya kolesterol tinggi telah meningkat pesat dalam dua dekade terakhir ini, hal ini karena kolesterol tinggi adalah masalah kesehatan yang serius bagi manusia. Tetapi saat ini pengobatan modern terhadap kolesterol tinggi cenderung mahal dan hasilnya sering mengecewakan. Seiring dengan masalah tersebut, masyarakat cenderung menggunakan cara tradisional untuk mengatasi kolesterol tinggi yang salah satunya adalah dengan menggunakan ekstrak cacing tanah Lumbricus rubellus (kandungan utama PLASHITABA). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian extrak cacing tanah Lumbricus rubellus terhadap kadar kolesterol HDL tikus putih galur wistar jantan hiperkolesterolemia.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental Pre-post test one group design dengan subjek yang sama. Penelitian ini menggunakan hewan uji tikus putih galur wistar jantan yang berumur ± 3 bulan sebanyak 10 ekor dengan berat badan 150-200 gram yang dibuat 3 perlakuan. Perlakuan pertama dengan pemberian pakan standar dan aquadest selama 7 hari (kelompok I). Dilanjutkan dengan perlakuan pemberian pakan standar, aquadest dan minyak babi selama 7 hari (kelompok II). Dan terakhir dengan perlakuan pemberian pakan standar, aquadest dan ekstrak cacing tanah 1,8 g/200gBB tiga kali sehari selama 14 hari (kelompok III).

Kadar kolesterol HDL rerata pada kelompok I sebesar 50,621 mg/dL, kelompok II sebesar 40,543 mg/dL dan kelompok III sebesar 50,290 mg/dL. Uji normalitas Shapiro Wilk ketiga kelompok perlakuan diperoleh hasil > 0,05, menunjukkan bahwa sebaran data normal. Uji homogenitas tidak dilakukan karena data berpasangan. Dilanjutkan dengan uji Paired Sample T dengan diperoleh nilai antara kelompok I dan II p <> 0,025.

Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ekstrak cacing tanah Lumbricus rubellus (PLASHITABA) berpengaruh menaikkan kadar kolesterol HDL pada tikus putih galur wistar jantan hiperkolesterolemia.

Obati Diabetes Lewat Insulin Tidaklah Cukup

Hingga kini diketahui, pengobatan bagi penderita diabetes dilakukan dengan memberikan insulin agar dapat mengatur kadar gula darah dalam rentang normal. Namun, pemberian insulin diyakini tidaklah cukup untuk menyembuhkan diabetes. Demikian diungkapkan Ketua Divisi Metabolik dan Endokrin, Departemen Penyakit Dalam FK UI, Prof. Sidartawan Soegondo di Jakarta, awal pekan ini.

Dikatakan Sidarta, insulin hanya bertugas memasukan glukosa ke dalam sel. Disamping memproduksi insulin, tubuh juga memproduksi glukagon. Hormon ini memiliki sifat bertolak belakang dengan insulin. Artinya, ketika tubuh penderita diabetes memproduksi hormon insulin secara terbatas maka keadaan berbalik dimana produksi hormon glukagon meningkat sehingga kadar glukosa dalam darah turut meningkat.

Pada orang normal atau tidak diabetes, insulin bekerja untuk meningkatkan pengambilan glukosa selular, dengan begitu terjadi penurunan kadar glukosa dalam plasma. Sementara itu, glukagon bekerja meningkatkan kadar glukosa plasma dengan cara meningkatkan produksi glukosa hati (hepatic glucose production – HGP) dan glukoneogenesis. Peningkatan konsentrasi glukosa dalam plasma akan memberikan sinyal untuk sekresi insulin dan sekresi glukagon, sehingga terbentuk keseimbangan glukosa normal.

Tak hanya itu, di dalam tubuh juga terdapat hormon inkretin yang berperan dalam mengatur kadar gula darah. Hormon ini terdiri dari GLP-1 (glucagon-like peptide-1) dan GIP (glucose-dependent insulinotropic polypeptide). Dua inti Hormon ini berfungsi untuk mengatur kontrol glukosa darah dan memperbaiki fungsi keseimbangan antara glukagon dan insulin.

“Pada penderita diabetes tipe 2, terjadi kekurangan inkretin sehingga keseimbangan glukagon dan insulin terganggu. Kurangnya jumlah inkretin diibaratkan kunci (insulin) untuk membuka pintu (Glukagon) agar glukosa masuk dalam sel tidaklah pas. Ini yang lebih rumit lagi,” tuturnya. Tidaknya pas kunci tersebut, lanjutnya, dikarenakan penghambatan DPP-4 (Dipeptidly Peptidase-4), sejenis Protein yang memecah sistem sel beta dan alfa pada pankreas.

Selain itu, kata dia, kacaunya keseimbangan insulin dan glukagon meningkatkan lipolisis dalam tubuh. Lipolisis merupakan bentuk pemecahan kadar lemak. Sekresi itu mengakibatkan peningkatan kadar asam lemak dalam darah. Apabila efek liposis disertai dengan defisiensi insulin yang berat dapat menyebabkan terjadinya ketosis.

Ketosis merupakan akibat dari metabolisme yang tidak lengkap terhadap asam lemak. Tubuh membentuk fragmen asam lemak menjadi substansi yang disebut keton. Keton merupakan racun bagi sistem tubuh dan tubuh mengeluarkannya melalui urine. “ini yang bisa berbahaya bagi ginjal karena bisa menyebabkan gagal ginjal,” tuturnya.

Sidarta lantas menggaris bawahi diabetes tidak hanya sebatas diobati dengan terapi insulin saja. Tapi juga diikuti dengan terapi lain yang berfungsi menyeimbangkan hormon-hormon yang terkait dengan diabetes. “Tentu menjadi pekerjaan rumah bagi kita, banyak hal yang harus kembali dipelajari,” kata dia.

Pengobatan menyeluruh diibaratkanya mengatu rpola makanan. Seperti diketahui, bagi penderita diabetes harus memperhatikan tiga hal yakni kadar kolesterol, tekanan darah dan kadar gula, sebab saling berhubungan satu dengan yang lain.

Dia mencontohkan, untuk menjaga kadar gula maka penderita diabetes harus meminimalisir konsumsi makanan yang bersifat manis, lantas turut diperhatikan pula hal bersifat asin untuk mengkontrol tekanan darah. Sedangkan, menghindari makanan berminyak harus dilakukan sebagai upaya mencegah tingginya kadar kolesterol dalam darah.”Jika hanya menghindari manis, lantas buat apa” kata dia.

Menurutnya, penderita diabetes bukan mengurangi pola makan melainkan mengatur sedemikian rupa asupan makanan dengan kadar kandungan yang seimbang.”Paling tidak itu lebih baik karena masih memiliki takaran yang jelas. Hal lain yang menurut saya berbahaya karena tidak memiliki takaran adalah merokok,”pungkasnya. (cr2/rin)

Sumber: Republika Online | Rabu, 15 Juli 2009 pukul 08:03:00
http://www.republika.co.id/berita/62411/Hadapi_Diabetes_Tak_Cukup_Insulin

PLASHITABA mengobati diabetes tipe 2 dengan cara memperbaiki sistem metabolisme tubuh. Kandungan ekstrak lumbricus rubellus dan ashitaba bekerja sama untuk membuang racun penyebab diabetes, menormalkan kadar gula dalam darah dan kemudian meregenerasi sel-sel serta organ yang terkait dengan penyebab diabetes.

BPOM Tarik 60 Obat Tradisional Berbahan Kimia

Jakarta (ANTARA News) - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menarik 60 merek obat tradisional dan supleman dari peredaran karena ditemukan mengandung bahan kimia yang jika digunakan tanpa petunjuk dokter bisa membahayakan kesehatan.

“Berdasarkan hasil pengawasan, sampling dan pengujian laboratorium sejak Juni 2008 hingga Mei 2009, Badan POM telah menarik peredaran 60 item obat tradisional dan suplemen yang mengandung bahan kimia sibutramin hidroklorida, sildenafil sitrat, tadalafil, deksametason, fenilbutason, asam mefenamat, metamfiron dan parasetamol,” kata Kepala BPOM Husniah Rubiana Thamrin Akib di Jakarta, Kamis.

Penggunaan bahan-bahan kimia obat tersebut secara tidak tepat, kata dia, dapat menimbulkan gangguan kesehatan tingkat ringan hingga gangguan kesehatan yang dapat mengakibatkan kematian.

Gangguan kesehatan yang dimaksud antara lain sakit kepala, nyeri dada, dan lambung, tukak lambung, diare, gangguan ginjal, gangguan penglihatan, glaukoma, tulang keropos, infark miokard, gangguan jantung, gangguan pembentukan sel darah (anemia aplastik dan agranulositosis), dan kerusakan hati.

Husniah mengatakan, selain telah memerintahkan penarikan dan pemusnahan produk obat tradisional produksi lokal dan Cina itu, pihaknya juga akan memproses secara hukum (proyustisia) produsen dan importir produk yang bersangkutan.

“Sehubungan dengan itu, kami juga menyerukan kepada masyarakat agar tidak membeli atau mengonsumsi obat tradisional dan suplemen makanan yang mengandung obat tradisional tersebut,” katanya serta menambahkan produk-produk itu sebagian besar tidak terdaftar di BPOM atau telah dibatalkan izin edarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat yang tidak yakin dengan keamanan suatu obat tradisional menanyakan informasi mengenai produk yang dimaksud ke Unit Layanan Pengaduan Konsumen BPOM melalui telepon ke nomor 021-4263333/32199000 atau surat elektronik ke ulpk@pom.go.id.

“Karena mungkin sulit membedakan produk yang aman dan tidak aman sebab nomor registrasi BPOM juga ada yang memalsukan. Kami cuma bisa kasih tahu, kalau gambar dan namanya aneh-aneh, klaim khasiatnya berlebihan, mungkin tidak aman karena kami tidak akan menerima registrasinya,” kata Husniah.

Berikut merek-merek obat tradisional yang mengandung bahan kimia obat:

A. Obat Pelangsing

1. Qianjiali Kapsul Pelangsing produksi Beijing Medi-Tech Development Co.Ltd dengan importir PT True Man Segar Jakarta (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
2. Lasmi Kapsul produksi P.J. Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
3. Sera Kapsul produksi P.J. Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
4. Sulami Kapsul produksi P.J. Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
5. Li Da Dai Dai Hua Jiao Kapsul produksi Kunming Dali Industri & Trade Co.Ltd (mengandung sibutramin hidroklorida, tidak terdaftar).
6. New Pro Slim Kapsul produksi the Trird Pharm Manufactory Harbin China (mengandung sibutramin hidroklorida, tidak terdaftar).

B. Penambah Stamina Pria

1. New Idola Kapsul produksi PT Pyridina Farma Cianjur (mengandung Tadalafil, izin edar dibatalkan).
2. Ratax Kapsul produksi PT Pyridina Farma Cianjur (mengandung Tadalafil, izin edar dibatalkan).
3. Sahe Hiki Kapsul produksi PT SUmber Waras Perkasa Cianjur (mengandung sildenafil sitrat, izin edar dibatalkan).
4. King Cobra 10X Lebih Kuat Serbuk produksi PJ Cobra Ayu Makassar (mengandung sildenafil sitrat, nomor izin edar fiktif).
5. Suwe-Xi kapsul produksi PJ Kaki Langit Jawa Tengah (mengandung sildenafil sitrat, nomor izin edar fiktif).
6. Tang Pe Fu Serbuk produksi PJ Alami Makassar (mengandung sildenafil sitrat, nomor izin edar fiktif).
7. Purwoceng Serbuk produksi PJ Sidowaras (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
8. Tangkur Buaya Super Kapsul produksi PD. Meringis Sehat Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
9. World Quick Strong Kapsul produksi World (Tianjin) Nutrition & Health Food Co.Ltd/PT Woo Tekh Indonesia (mengandung Tadalafil, tidak terdaftar).

C. Obat Tradisional Lain

1. Yin Chiao Tablet produksi Cengde Trad. Chinese Medicine Factory/PT Tjahaja Baru Surabaya (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
2. Zhongganling Pian Tablet produksi Guangdong Jiaying Pharm Co.Ltd/PT Intra Aries Jakarta (mengandunng metampiron, izin edar dibatalkan).
3. Zhong Gan Ling Pian Tablet produksi Heping Pharmaceutical Factory Guangdong Cina/PT Sinar Herba Radix Jakarta (mengandung metampiron, ijin edar dibatalkan).
4. Wan Tong Pegal Linu Kapsul produksi PJ Herbalindo SM (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
5. Wan Tong Pegal Linu Rheumatik produksi PJ Herbalindo SM (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
6. Pegal Linu Cap Putri Sakti Cairan Obat Dalam produksi H. Moh. Khusni Banyuwangi (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
7. Salurat Putri Sakti Cairan Obat Dalam produksi H. Moh. Khusni Banyuwangi (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
8. Jaya Asli Anrat Serbuk produksi PJ Jaya Asli Cilacap (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
9. Akar Dewi Putri Multi Khasiat Serbuk produksi CV Laser Group (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
10. Pamong Raga Pegel Linu Serbuk produksi IKOT Kopja Aneka Sari Unit I Cilacap (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
11. Pegal Linu Kalimajaya Serbuk produksi Drs. H. Moh. Nur Hidayat, Kopja Aneka Sari Unit IX Sifaul Mustajab Cilacap (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
12. Pegalinu No.2 Serbuk produksi PJ Cipta Rasa (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
13. Randa Linu (Asam Urat) Serbuk produksi Kopja Aneka Sari Unit III/PJ. Gunung Sugih Cilacap (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
14. Sari Buana Serbuk produksi Kopja Aneka Sari Unit VII (mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
15. Turrat Serbuk produksi Serbuk produksi IJ Sinar Mujarab Mojokerto (mengandung, parasetamol, izin edar dibatalkan).
16. Darah Tinggi Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
17. Gatal Eksim Serbuk produksi PJ Sinar Mujarab Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
18. Sehat Boyok Sakit Pinggang Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Nojokerto (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
19. Sekalor Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Jawa Timur (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
20. Untabat (Batuk Pilek) Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Mojokerto (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
21. Arum Jaya Gemuk Sehat Serbuk produksi PJ Arum Jaya Cilacap (mengandung deksametason, tidak terdaftar)
22. Asam Urat Akar Dewi Putri Serbuk produksi UD. Lazer Group, Lamongan (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
23. Asam Urat cap Unta Kapsul produksi PJ Unta Mas Indonesia (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
24. Asam Urat, Flu Tulang & Pengapuran Buah Merah Serbuk produksi PJ Buah Alam Papua, Purwokerto, (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
25. Asam Urat Nyeri Tulang Tjap Dua Daun Serbuk produksi PJ Brotowali, Solo, (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
26. Asam Urat Rheumatik Akar Sirih Serbuk produksi PJ Inti Sehat Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
27. Brantas, Obat Asam Urat Rheumatik, Nyeri Tulang Kapsul produksi PJ Ampuh Jaya, Cilacap, (mengandung parasetamol dan fenilbutason, tidak terdaftar).
28. Buah Naga, Asam Urat dan Nyeri Tulang Kapsul produksi PJ Dua Walet, Kopja Aneka Sari, Cilacap (mengandung parasetamol dan fenilbutason, tidak terdaftar).
29. Daun Dewa Kapsul produksi PJ Daun Dewa Makassar (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
30. Dewi Bulan Capsul Sakit Gigi & Sakit Kepala Cekot-cekot Kapsul produksi PJ Songgo Geni, Tangerang (mengandung parasetamol dan asam mefenamat, tidak terdaftar).
31. Dua Walet Amrat Serbuk produksi PJ Dua Walet, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
32. Gemuk Sehat/Ideal Tirta Sehat Serbuk produksi PJ Tetap Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
33. Gemuk Sehat PJS Serbuk produksi PJ Pusaka Jaya Sakti, Cilacap (menngandung parasetamol, tidak terdaftar).
34. Gemuk Sehat SP Serbuk produksi Sehat Perkasa, CIlacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
35. Kembang Wijaya Serbuk produksi PJ Fisabillah, Cilacap (mengandung metampiron, tidak terdaftar).
36. Kencing Manis Serbuk produksi PK Tetap Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
37. Kuat Sehat Cap Kuda Liar Serbuk produksi RCK Jabar (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
38. New Singa Majapahit Serbuk produksi PD Lestari Wiji Dadi (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
39. Pasti Joss Tablet produksi PJ Mega Raya, Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
40. Ramuan Tradisional Remagel Serbuk produksi PJ Kasturi Dewi, Jawa Tengah (mengandung deksametason dan parasetamol, tidak terdaftar).
41. Ramuan Tradisional Sarang Semut plus Sirih Merah Tablet produksi PJ Cespleng Jaya, Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
42. Samurat Extra Serbuk produksi PJ Serbat Mustajab, Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
43. Simakit Serbuk produksi PJ Candi Wulan, Banyumas (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
44. Temu Ginseng Plus Buah Merah Kapsul produksi PJ Sumber Utama Ginseng Indonesia (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
45. Walet Kembar Asam Urat Serbuk produksi PJ Kunci Sehat, Cilacap (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
(*)

Sumber: Antara News | Kamis, 4 Juni 2009 15:02 WIB

Alhamdulillah PLASHITABA tidak termasuk herbal yang mengandung bahan kimia buatan berbahaya sehingga PLASHITABA tidak ditarik oleh BPOM. PLASHITABA murni dari ekstrak dan sangat bermanfaat untuk tubuh yang sangat baik dikonsumsi setiap hari. Bahkan PLASHITABA telah memperoleh sertifikat HALAL dari MUI. Perlu diketahui bahwa memperoleh sertifikat HALAL dari MUI jauh lebih sulit daripada BPOM.

Kamis, 13 Agustus 2009

Kematian Hati

(alm) Ust. Rahmat AbdullahBanyak orang tertawa tanpa (mau) menyadari sang maut sedang mengintainya.

Banyak orang cepat datang ke shaf shalat layaknya orang yang amat merindukan kekasih. Sayang ternyata ia datang tergesa-gesa hanya agar dapat segera pergi.

Seperti penagih hutang yang kejam ia perlakukan Tuhannya. Ada yang datang sekedar memenuhi tugas rutin mesin agama. Dingin, kering dan hampa, tanpa penghayatan. Hilang tak dicari, ada tak disyukuri.

Dari jahil engkau disuruh berilmu dan tak ada idzin untuk berhenti hanya pada ilmu. Engkau dituntut beramal dengan ilmu yang ALLAH berikan. Tanpa itu alangkah besar kemurkaan ALLAH atasmu.

Tersanjungkah engkau yang pandai bercakap tentang keheningan senyap ditingkah rintih istighfar, kecupak air wudlu di dingin malam, lapar perut karena shiam atau kedalaman munajat dalam rakaat-rakaat panjang.

Tersanjungkah engkau dengan licin lidahmu bertutur, sementara dalam hatimu tak ada apa-apa. Kau kunyah mitos pemberian masyarakat dan sangka baik orang-orang berhati jernih, bahwa engkau adalah seorang saleh, alim, abid lagi mujahid, lalu puas meyakini itu tanpa rasa ngeri.

Asshiddiq Abu Bakar Ra. selalu gemetar saat dipuji orang. "Ya ALLAH, jadikan diriku lebih baik daripada sangkaan mereka, janganlah Engkau hukum aku karena ucapan mereka dan ampunilah daku lantaran ketidaktahuan mereka", ucapnya lirih.

Ada orang bekerja keras dengan mengorbankan begitu banyak harta dan dana, lalu ia lupakan semua itu dan tak pernah mengenangnya lagi. Ada orang beramal besar dan selalu mengingat-ingatnya, bahkan sebagian menyebut-nyebutnya. Ada orang beramal sedikit dan mengklaim amalnya sangat banyak. Dan ada orang yang sama sekali tak pernah beramal, lalu merasa banyak amal dan menyalahkan orang yang beramal, karena kekurangan atau ketidaksesuaian amal mereka dengan lamunan pribadinya, atau tidak mau kalah dan tertinggal di belakang para pejuang. Mereka telah menukar kerja dengan kata.
Dimana kau letakkan dirimu?
Saat kecil, engkau begitu takut gelap, suara dan segala yang asing. Begitu kerap engkau bergetar dan takut.

Sesudah pengalaman dan ilmu makin bertambah, engkaupun berani tampil di depan seorang kaisar tanpa rasa gentar. Semua sudah jadi biasa, tanpa rasa.
Telah berapa hari engkau hidup dalam lumpur yang membunuh hatimu sehingga getarannya tak terasa lagi saat ma'siat menggodamu dan engkau meni'matinya?

Malam-malam berharga berlalu tanpa satu rakaatpun kau kerjakan. Usia berkurang banyak tanpa jenjang kedewasaan ruhani meninggi. Rasa malu kepada ALLAH, dimana kau kubur dia ?

Di luar sana rasa malu tak punya harga. Mereka jual diri secara terbuka lewat layar kaca, sampul majalah atau bahkan melalui penawaran langsung. Ini potret negerimu : 228.000 remaja mengidap putau. Dari 1500 responden usia SMP & SMU, 25 % mengaku telah berzina dan hampir separohnya setuju remaja berhubungan seks di luar nikah asal jangan dengan perkosaan. Mungkin engkau mulai berfikir "Jamaklah, bila aku main mata dengan aktifis perempuan bila engkau laki-laki atau sebaliknya di celah-celah rapat atau berdialog dalam jarak sangat dekat atau bertelepon dengan menambah waktu yang tak kauperlukan sekedar melepas kejenuhan dengan canda jarak jauh" Betapa jamaknya 'dosa kecil' itu dalam hatimu.

Kemana getarannya yang gelisah dan terluka dulu, saat "TV Thaghut" menyiarkan segala "kesombongan jahiliyah dan maksiat"?

Saat engkau muntah melihat laki-laki (banci) berpakaian perempuan, karena kau sangat mendukung ustadzmu yang mengatakan " Jika ALLAH melaknat laki-laki berbusana perempuan dan perempuan berpakaian laki-laki, apa tertawa riang menonton akting mereka tidak dilaknat ?"
Ataukah taqwa berlaku saat berkumpul bersama, lalu yang berteriak paling lantang "Ini tidak islami" berarti ia paling islami, sesudah itu urusan tinggallah antara engkau dengan dirimu, tak ada ALLAH disana?
Sekarang kau telah jadi kader hebat.
Tidak lagi malu-malu tampil.

Justeru engkau akan dihadang tantangan: sangat malu untuk menahan tanganmu dari jabatan tangan lembut lawan jenismu yang muda dan segar. Hati yang berbunga-bunga didepan ribuan massa.

Semua gerak harus ditakar dan jadilah pertimbanganmu tergadai pada kesukaan atau kebencian orang, walaupun harus mengorbankan nilai terbaik yang kau miliki. Lupakah engkau, jika bidikanmu ke sasaran tembak meleset 1 milimeter, maka pada jarak 300 meter dia tidak melenceng 1 milimeter lagi ? Begitu jauhnya inhiraf di kalangan awam, sedikit banyak karena para elitenya telah salah melangkah lebih dulu.

Siapa yang mau menghormati ummat yang "kiayi"nya membayar beberapa ratus ribu kepada seorang perempuan yang beberapa menit sebelumnya ia setubuhi di sebuah kamar hotel berbintang, lalu dengan enteng mengatakan "Itu maharku, ALLAH waliku dan malaikat itu saksiku" dan sesudah itu segalanya selesai, berlalu tanpa rasa bersalah?

Siapa yang akan memandang ummat yang da'inya berpose lekat dengan seorang perempuan muda artis penyanyi lalu mengatakan "Ini anakku, karena kedudukan guru dalam Islam adalah ayah, bahkan lebih dekat daripada ayah kandung dan ayah mertua" Akankah engkau juga menambah barisan kebingungan ummat lalu mendaftar diri sebagai 'alimullisan (alim di lidah)? Apa kau fikir sesudah semua kedangkalan ini kau masih aman dari kemungkinan jatuh ke lembah yang sama?

Apa beda seorang remaja yang menzinai teman sekolahnya dengan seorang alim yang merayu rekan perempuan dalam aktifitas da'wahnya? Akankah kau andalkan penghormatan masyarakat awam karena statusmu lalu kau serang maksiat mereka yang semakin tersudut oleh retorikamu yang menyihir ? Bila demikian, koruptor macam apa engkau ini? Pernah kau lihat sepasang mami dan papi dengan anak remaja mereka.
Tengoklah langkah mereka di mal. Betapa besar sumbangan mereka kepada modernisasi dengan banyak-banyak mengkonsumsi produk junk food, semata-mata karena nuansa "westernnya" . Engkau akan menjadi faqih pendebat yang tangguh saat engkau tenggak minuman halal itu, dengan perasaan "lihatlah, betapa Amerikanya aku".
Memang, soalnya bukan Amerika atau bukan Amerika, melainkan apakah engkau punya harga diri.
Mahatma Ghandi memimpin perjuangan dengan memakai tenunan bangsa sendiri atau terompah lokal yang tak bermerk. Namun setiap ia menoleh ke kanan, maka 300 juta rakyat India menoleh ke kanan. Bila ia tidur di rel kereta api, maka 300 juta rakyat India akan ikut tidur disana.

Kini datang "pemimpin" ummat, ingin mengatrol harga diri dan gengsi ummat dengan pameran mobil, rumah mewah, "toko emas berjalan" dan segudang asesori. Saat fatwa digenderangkan, telinga ummat telah tuli oleh dentam berita tentang hiruk pikuk pesta dunia yang engkau ikut mabuk disana. "Engkau adalah penyanyi bayaranku dengan uang yang kukumpulkan susah payah. Bila aku bosan aku bisa panggil penyanyi lain yang kicaunya lebih memenuhi seleraku"

Sabtu, 08 Agustus 2009

Kesehatan Reproduksi Wanita Dalam Islam

Islam sebagai ad-Dien merupakan pedoman hidup yang mengatur dan membimbing manusia yang berakal untuk kebahagiaan mereka di dunia dan akhirat. Sisi-sisi kehidupan manusia sekecil apapun telah menjadi perhatian Islam, termasuk dalam hal ini yang berkaitan dengan kesehatan. Ia merupakan nikmat dari Allah yang luar biasa nilainya, karena itu ia merupakan amanah yang menjadi kewajiban bagi setiap pribadi untuk menjaganya dengan memelihara kesehatan secara sungguh-sungguh.

Kesehatan adalah sesuatu yang sangat vital sekali bagi kehidupan manusia, disamping kebutuhan sandang, pangan dan papan, karena kesehatan merupakan sarana dalam mencapai kehidupan yang bahagia. Kebutuhan hidup yang tersedia tidak akan berguna dan menjadi hambar apabila tidak diiringi dengan kesehatan badan. Dalam hal ini Rasulullah saw bersabda sebagaimana yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas :

Perhatikanlah lima perkara ini sebelum datang lima perkara : 1. Hidupmu sebelum datang ajalmu; 2. Jagalah kesehatanmu sebelum datang sakitmu; 3. Manfaatkan sebaik-baiknya kesempatanmu sebelum datang kesibukanmu; 4. Manfaatkan masa mudamu sebelum datang masa tuamu; 5. Manfaatkan kekayaanmu sebelum datang masa fakirmu.” (HR. Ahmad dan Baihaqi).

Disamping itu setiap muslim yang sakit di perintahkan pula untuk berobat kepada ahlinya dan perbuatan tersebut juga bernilai ibadah sebagaimana yang pernah di sabdakan oleh Nabi saw. “Berobatlah wahai hamba-hamba Allah, karena sesungguhnya Allah tidaklah menurunkan suatu penyakit, kecuali telah diturunkan pula obatnya, selain penyakit yang satu, yaitu penyakit tua (pikun).” HR.Ahmad, Ibnu Hibban,Hakim.

Islam mengajarkan prinsip-prinsip kesehatan, kebersihan dan kesucian lahir dan batin. Antara kesehatan jasmani dengan kesehatan rohani merupakan kesatuan system yang terpadu, sebab kesehatan jasmani dan rohani menjadi syarat bagi tercapainya suatu kehidupan yang sejahtera di dunia dan kebahagiaan di akhirat.

Sistem kesehatan dalam Islam tercermin dalam ajaran syariat yang mewajibkan perbuatan membersihkan diri dari kotoran (najis), dari hadats dan dari kotoran hati semua itu berada dalam satu paket ibadah seperti wudhu’, mandi, shalat dan lain sebagainya.

Kita sudah mengenal bahwa pangkal dari kesehatan adalah kebersihan, bahkan melalui ajaran-ajaran Rasulullah kita dituntun untuk senantiasa memperhatikan masalah kebersihan. Kaedah ushuliyah mengatakan : Kesehatan jasmani didahulukan dari pada kesempurnaan agama sementara kebersihan itu adalah sebagian dari iman. Jadi iman merupakan pokok ajaran untuk berbuat secara sehat, Islam misalnya menunjukkan kebersihan dan kesucian dalam lima bagian, kebersihan dan kesucian rumah dan perkarangan, badan, pakaian, makanan serta kebersihan dan kesucian ruh dan hati.

Kesehatan baik jasmani atau rohani merupakan nikmat dan rahmat Allah yang setinggi-tingginya, harta benda dan jabatan tidak ada gunanya apabila jasmani dan rohani sakit. Jasmani dan rohani yang sehat merupakan pangkal kebahagiaan dan kesenangan.

Secara lebih khusus, perhatian Islam terhadap masalah kesehatan reproduksi wanita sedemikian besar, ini tercermin dalam hal :

Pelarangan berduaan antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahrom, sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori, Rasulullah saw bersabda : Janganlah sekali-kali seorang laki-laki berdua-duaan dengan seorang wanita di tempat yang sepi kecuali jika ada mahrom. Pelarangan ini merupan tindakan preventif agar tidak terjadinya perzinahan (hubungan seksual di luar pernikahan) yang merupakan perbuatan terlarang. Sebab dampak yang ditimbulkan dari perzinahan adalah dapat menyebabkan kehamilan yang tidak dikehendaki (unwanted pregnancy) yang ujungnya adalah aborsi sedangkan aborsi itu sendiri dapat menimbulkan berbagai penyakit, di antaranya kemandulan atau timbulnya berbagai macam penyakit kelamin salah satunya adalah AIDS. Yang banyak dirugikan adalah kaum wanita itu sendiri.

Pelarangan ini menunjukkan betapa besar perhatian Islam terhadap kesehatan reproduksi wanita, agar setiap orang menjaganya dengan baik sehingga seorang wanita dapat menjalankan fungsi reproduksinya secara sehat dan bertanggung jawab.

Menganjurkan pernikahan sebagai bentuk perlindungan agar reproduksi menjadi sehat dan bertanggung jawab.

Tidak berhubungan ketika istri sedang haid (QS.2:222).Memberikan hak pada wanita untuk mendapatkan perlakuan yang baik dari semua pihak misalnya hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan pada saat hamil dan menyusui. Dalam saat seperti ini suami berkewajiban menjaga istrinya yang sedang hamil atau menyusui agar selalu dalam keadaan sehat, baik secara fisik maupun mental. Bahkan Allah swt dalam al-Quran menegaskan kondisi wanita yang hamil dalam keadaan lemah (Qs. Lukman : 13 dan al-Ahqof : 15). Oleh karena perhatian yang sangat besar terhadap kondisi tersebut, maka wanita hamil dan menyusui tidak diwajibkan untuk beribadah puasa.

Memberikan hak pada wanita untuk mengatur kelahiran. Islam memberikan petunjuk kepada wanita agar reproduksi dilakukan dengan mengatur jarak kelahiran. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan yang tidak diinginkan seperti meninggal ketika melahirkan karena lemah fisik atau badan tidak sehat. Dan juga untuk memenuhi kebutuhan bayi terhadap ASI, karena ASI itu sendiri sangat besar manfaatnya bagi kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan bayi. Isyarat tersebut ada di dalam Qs. Al-Baqoroh : 233 : Para ibu hendaklah menyusukan anaknya selama dua tahun penuh yaitu yang bagi ingin menyempurnakan penyusuan. Dalam Qs. Al-Ahqof : 15 : Mengandungnya sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan. Artinya jarak kelahiran bisa terjadi kurang lebih 3 tahun.

Demikianlah perhatian Islam secara langsung maupun tidak langsung terhadap kesehatan reproduksi wanita.

sumber: http://www.pks-anz.org

Rabu, 05 Agustus 2009

Puasa: Menurut fiqh sampai medis

"Kesehatan itu bermula dari kemauan diri berhenti makan sebelum kenyang"

(Al-Alim Al-Faqih Al-Habib Zen bin Smith)

Berpuasa dari sisi sejarahnya telah dimulai sejak zaman nabiyullah Nuh as.. Namun tata cara mereka dalam berpuasa sangat bervariasi. Salah satu diantaranya adalah puasa menurut nabiyullah Daud as., dengan cara berpuasa satu hari dan berbuka di hari berikutnya.

Puasa ala Nabi Daud rating (peringkat) tertinggi pahalanya di sisi Allah setelah puasa Ramadlan, karena memiliki tingkat kesulitan yang luar biasa, untuk kapasitas nafsu manusia yang variatif. Maka puasa ini bisa menggantikan puasa wishol (pati geni Jw.) artinya puasa yang tidak diselingi dengan berbuka, dan dilanjutkan sampai hari berikutnya. Hal ini banyak diikuti oleh agama selain Islam.

Nabi sendiri melakukannya, akan tetapi melarang pada sahabatnya untuk melakukan puasa wishol tersebut, karena dapat merusak fungsi anggota tubuh di masa tuanya. Hal ini menjadi khususiyah nabi Muhammad saw.

Suatu ketika salah satu sahabat bertanya tentang pahala yang bisa menyamai pahala jihad. Rasulullah terdiam sejenak, lalu sahabat bertanya yang kedua kali, sampai ketiga kalinya Rasulullah menjawab:

"Masalul mujahid fi sabilillah kamatsalil shoim, al-qoim, al-qonit bi ayatillah, la yaftarru min sholatin wa siyamin hatta yarji'u mujahid fi sabilillah"

Hadits di atas adalah sebuah gambaran keagungan pahala puasa yang menyamai pahala jihad fi sabilillah. Karena puasa yang dilakukan dengan imanan wah tisaaban (mengharap ridlo Allah) dan dengan membaca ayat-ayat Allah dan menunaikan ibadah sholat sunnah setiap harinya, hal inilah yang menjadi pertimbangan agungnya amal tersebut.

Dalam sepuluh tahun terakhir para ahli kedokteran telah mengumpulkan data-data laboratorium medis kedokteran yang menunjukkan bahwa puasa dapat membantu untuk mengobati sebagian penuaan dini. Karena puasa tersebut menambah kinerja pemecahan hormon (FSH) dan hormon latinah (LH) dan hormon prolaktin. Di sisi lain mendukung kinerja hormon testosteron pria, lebih lanjut membantu dalam pembentukan sperma.

Jika seorang ibu hamil dengan melaksanakan puasa di bulan Ramadlan, bisa diprediksi adanya peningkatan keadaan janin ditinjau dari perubahan janin tersebut di bulan berikutnya. Kenyataan ini tidak bertentangan dengan hadist nabawiy yang berbunyi:

"wa man lam yastathi' fa 'alaihi bisshoumi, fainnahu lahu wija' "

"dan barang siapa yang tidak bisa kawin, maka sebaiknya dia berpuasa, karena puasa tersebut dapat membentenginya"

Hadits tersebut kadang-kadang disalahartikan bahwa puasa dapat melemahkan kekuatan jasmani, padahal nabi memotivasi para pemuda untuk berpuasa, seraya bertujuan agar mereka menyibukan diri dengan ibadah, sehingga terhindar dari terlintasnya gerakan syahwat di dalam pikiran mereka.

Pembahasan ilmiah modern menunjukkan bahwa pengaruh syahwat (birahi) terhadap hormon lebih ringan dari pada pengaruh syahwat terhadap kinerja anggota badan yang lain. Dengan berpuasa, akan memiliki kecenderungan peningkatan pengaturan terhadap kinerja kelenjar di dalam tubuh.

Menetralisis Racun dan memperpanjang umur

Diantaranya seperti lemak yang menyebabkan kegemukan dan menimbulkan berbagai penyakit seperti, meningkatnya tekanan darah. Para peneliti meyakini bahwa puasa dapat meminimalisir pertumbuhan kanker dalam tubuh dan juga dapat membunuh kanker sampai ke akarnya.

Sebagian yang lain meyakini bahwa puasa dapat memperpanjang umur. Artinya dengan puasa mengurangi kinerja anggota tubuh secara berlebihan.

Banyak kalangan menyangka bahwa puasa di bulan ramadlan, dapat membahayakan terhadap wanita hamil dan janinnya dan orang terkena penyakit menahun seperti kencing manis dan penyakit jantung serta komplikasi. Akan tetapi sangkaan tersebut disanggah oleh para ilmuan, dengan pernyataan:

"Puasa di bulan Ramadlan tidak berpengaruh selama masa kehamilan, berat badan janin, kinerja seluruh anggota badan, dam sirkulasi darah dalam tubuh".

Disamping puasa merupakan olah raga jiwa, puasa juga merupakan olah badan yang meringankan rasa capek yang berlebihan pada lambung, yang terjadi pada sebagian orang.

Di era modern, para dokter spesialis menganjurkan untuk berpuasa bagi orang yang terkena penyakit. Pernyataan ini tidak terdapat di dunia kedokteran pada masa lampau, dikarenakan alat-alat medis yang tidak memadai.

Sunnah-sunnah dalam berpuasa

Bersahur

Sesuai dengan hadits : "tasahharuu fainna fissahuur baraakatan", yang artinya bersahurlah karena didalam sahur terdapat barokah. Juga disunnahkan disaat bersahur dan berbuka untuk makan kurma. Kurma memiliki kandungan glukosa yang mempercepat pemulihan kemampuan tubuh setelah seharian tidak makan. Para ahli kedokteran telah meneliti bahwa sunnah tersebut dapat menghilangkan rasa pusing karena lapar.

Sholat tarawih

Selain berfungsi sebagai taqarrub kepada Allah, juga membantu semangat tubuh dan meringankan rasa capek yang biasa dirasakan oleh orang yang berpuasa setelah berbuka.

Mandi setelah sholat maghrib

Hal ini berfaedah sebagai cara untuk menyegarkan tubuh, sehingga dapat menambah semangat untuk melaksanakan sholat tarawih dan witir dimalam harinya.

Rusaknya puasa

Puasa bisa batal dengan tidak terpenuhinya syarat dan rukunnya puasa dengan perincian sebagai berkut:

Masuknya sesuatu ke dalam tubuh secara sengaja bisa membatalkan puasa

ulama berselisih pendapat tentang kaffaroh bagi orang yang sengaja Imam Hanafi dan Maliki berpendapat bahwa wajib kaffaroh bagi orang yang makan dengan sengaja disiang hari Ramadhan , sedangkan menurut Imam Syafi'i dan Hambali berpendapat tidak wajib .

Sesuatu yang masuk ke dalam tubuh itu tidak disyaratkan harus mengenyangkan , maka barang siapa yang makan sesuatu yang biasanya tidak dimakan seperti kerikil maka puasanya batal.

Ingus (expectorate)

Menurut imam Syafi'i membatalkan, apabila tertelan.

Muntah (vomit)

Tidak membatalkan apabila tanpa ada unsur kesengajaan.

Tetesan air

Sifatnya membatalkan jika masuk melalui lubang tubuh seperti telinga, dan lain.

Alat deteksi medis (rectal enema) yang dimasukkan melalui dubur (anus)

dapat membatalkan puasa dengan kesepakatan para ulama fiqh, termasuk obat-obatan.

Alat deteksi penyakit pada vagina (vaginal suppositories)

Hal ini tidak membatalkan puasa karena vagina bukan lubang masuknya makanan dan minuman.

Suntikan

Tidak membatalkan puasa menurut pendapat yang paling benar (qoul Ashoh), baik melalui kulit, daging, atau urat nadi.

Mendonorkan darah (tabarru' biddam)

Atau mengalirkan darah melalui luka, canduk. Semuanya tidak membatalkan puasa menurut jumhur ulama (mayoritas ulama).

Jima' (bersetubuh-coitus)

Mayoritas ulama berpendapat, bahwa bersetubuh secara sengaja di siang hari di bulan Ramadlan membatalkan puasa, dan wajib qodlo dan kafarah (berpuasa dua bulan berturut-turut, jika tidak mampu memberi makanan pada 60 orang miskin).

Konklusi atas tuntutan zaman

"Puasa", demikian jawaban atas orang-orang kedokteran telah menyingkap rahasia puasa terhadap pengaruhnya pada tubuh. Masihkah akal-akal kita menolak dunia sains yang telah membuka tabir-tabir kebenaran Islam? Kalau tidak mari kita mulai puasa untuk bertaqarrub dan jaminan-jaminan lain yang akan diberikan Allah di akherat nanti.

Penulis:
Achmad Shirojuddin

FIQIH PUASA BAGI MUSLIMAH

I. Muqoddimah
Dalam surat Al-Baqoroh : 183, Allah SWT memerintahkan umat Islam
melaksanakan shiyam, untuk mencapai derajat taqwa. Perintah ini adalah
umum, baik untuk pria maupun wanita. Tetapi dalam perincian pelaksanaan
shiyam, ada beberapa hukum khusus bagi wanita. Hal ini terjadi karena
perbedaan fithrah yang ada pada wanita yang tidak dimiliki oleh pria.
Dalam kajian ini insya Allah akan dibahas hukum-hukum yang berkaitan
dengan wanita secara khusus.

II. Panduan Umum

1. Wanita sebagaimana pria disyari'atkan memanfaatkan bulan suci ini
untuk hal-hal yang bermanfaat, dan memperbanyak menggunakan waktu untuk
beribadah. Seperti memperbanyak bacaan Al-Qur'an, dzikir, do'a, shodaqoh
dan lain sebagainya, karena pada bulan ini amal sholeh dilipatgandakan
pahalanya.

2. Mengajarkan kepada anak-anaknya akan nilai bulan Ramadhan bagi umat
Islam, dan membiasakan mereka berpuasa secara bertahap (tadarruj), serta
menerangkan hukum-hukum puasa yang bisa mereka cerna sesuai dengan
tingkat kefahaman yang mereka miliki.

3. Tidak mengabiskan waktu hanya di dapur, dengan membuat berbagai
variasi makanan untuk berbuka. Memang wanita perlu menyiapkan makanan,
tetapi jangan sampai hal itu menguras seluruh waktunya, karena ia juga
dituntut untuk mengisi waktunya dengan beribadah dan bertaqorrub kepada
Allah.

4. Melaksanakan shalat pada waktunya (awal waktu)

III. Hukum Berpuasa bagi Muslimah

Berdasarkan umumnya firman Allah SWT (QS. Al Baqoroh: 183) serta hadits
Rasulullah SAW (HR.Bukhori & Muslim), maka para ulama' ber-ijma'
(sepakat) bahwa hukum puasa bagi muslimah adalah wajib, apabila memenuhi
syarat-syarat; antara lain: Islam, akil baligh, muqim, dan tidak ada
hal-hal yang menghalangi untuk berpuasa.

IV. Shalat Tarawih, I'tikaf dan Lailat al Qodar

Wanita diperbolehkan untuk melaksanakan shalat tarawih di masjid jika
aman dari fitnah. Rasulullah SAW bersabda: " Janganlah kalian melarang
wanita untuk mengunjungi masjid-masjid Allah " (HR. Bukhori).

Perilaku ini juga dilakukan oleh para salafush shaleh. Namun demikian,
wanita diharuskan untuk berhijab (memakai busana muslimah), tidak
mengeraskan suaranya, tidak menampakkan perhiasan- perhiasannya, tidak
memakai angi-wangian, dan keluar dengan izin (ridlo) suami atau orang
tua. Shof wanita berada dibelakang shof pria, dan sebaik-baik shof
wanita adalah shof yang di belakang (HR. Muslim).

Tetapi jika ia ke masjid hanya untuk shalat, tidak untuk yang lainnya,
seperti mendengarkan pengajian, mendengarkan bacaan Al-Qur'an (yang
dialunkan dengan baik), maka shalat di rumahnya adalah lebih afdlol.
Wanita juga diperbolehkan melakukan i'tikaf baik di masjid rumahnya
maupun di masjid yang lain bila tidak menimbulkan fitnah, dan dengan
mendapatkan izin suami, dan sebaiknya masjid yang dipakai i'tikaf
berdekatan dengan rumahnya serta terdapat fasilitas khusus bagi wanita.
Disamping itu wanita juga di perbolehkan menggapai 'lailat al qodar',
sebagaimana hal tersebut dicontohkan Rasulullah SAW dengan sebagian
isteri beliau. (Lebih lanjut lihat panduan tentang i'tikaf dan lailat al
qodar).

V. Wanita Haidh dan Nifas

Shiyam dalam kondisi ini hukumnya haram. Apabila haid atau nifas keluar
meski sesaat sebelum maghrib, ia wajib membatalkan puasanya dan
mengqodo'nya (mengganti) pada waktu yang lain.Apabila ia suci pada siang
hari, maka untuk hari itu ia tidak boleh berpuasa, sebab pada pagi
harinya ia tidak dalam keadaan suci.Apabila ia suci pada malam hari
Ramadhan meskipun sesaat sebelum fajar, maka puasa pada hari itu wajib
atasnya, walaupun ia mandi setelah terbit fajar.

VI. Wanita Hamil dan Menyusui

a..Jika wanita hamil itu takut akan keselamatan kandungannya, ia boleh
berbuka.

b. Apabila kekhawatiran ini terbukti dengan pemeriksaan secara medis
dari dua dokter yang terpercaya, berbuka untuk ibu ini hukumnya wajib,
demi keselamatan janin yang ada dikandungannya.

c. Apabila ibu hamil atau menyusui khawatir akan kesehatan dirinya,
bukan kesehatan anak atau janin, mayoritas ulama' membolehkan ia
berbuka, dan ia hanya wajib mengqodo' (mengganti) puasanya. Dalam
keadaan ini ia laksana orang sakit.

d. Apabila ibu hamil atau menyusui khawatir akan keselamatan janin atau
anaknya (setelah para ulama' sepakat bahwa sang ibu boleh berbuka),
mereka berbeda pendapat dalam hal: Apakah ia hanya wajib mengqodo' ?
atau hanya wajib membayar fidyah (memberi makan orang miskin setiap hari
sejumlah hari yang ia tinggalkan) ? atau kedua-duanya qodho' dan fidyah
(memberi makan):

e. Ibnu Umar dan Ibnu Abbas membolehkan hanya dengan memberi makan orang
miskin setiap hari sejumlah hari yang ditinggalkan.

f. Mayoritas ulama' mewajibkan hanya mengqodho'.

g. Sebagian yang lain mewajibkan kedua-duanya; qodho' dan fidyah.

h. DR. Yusuf Qordhowi dalam Fatawa Mu'ashiroh mengatakan bahwa ia
cenderung kepada pendapat yang mengatakan cukup untuk membanyar fidyah
(memberi makan orang setiap hari), bagi wanita yang tidak henti-hentinya
hamil dan menyusui. Tahun ini hamil, tahun berikutnya menyusui, kemudian
hamil dan menyusui, dan seterusnya, sehingga ia tidak mendapatkan
kesempatan untuk mengqodho' puasanya. Lanjut DR. Yusuf al-Qordlowi;
apabila kita membebani dengan mengqodho' puasa yang tertinggal, berarti
ia harus berbuasa beberapa tahun berturut-turut setelah itu, dan itu
sangat memberatkan , sedangkan Allah tidak menghendaki kesulitan bagi
hambaNya.

VII. Wanita yang Berusia lanjut

Apabila puasa membuatnya sakit, maka dalam kondisi ini ia boleh tidak
berpuasa. Secara umum, orang yang sudah berusia lanjut tidak bisa
diharapkan untuk melaksanakan (mengqodho') puasa pada tahun-tahun
berikutnya, karena itu ia hanya wajib membayar fidyah (memberi makan
orang miskin).

VIII. Wanita dan Tablet Pengentas Haidh

Syekh Ibnu Utsaimin menfatwakan bahwa penggunaan obat tersebut tidak
dianjurkan. Bahkan bisa berakibat tidak baik bagi kesehatan wanita.
Karena haid adalah hal yang telah ditakdirkan bagi wanita, dan kaum
wanita di masa Rasulullah SAW tidak pernah membebani diri mereka untuk
melakukan hal tersebut. Namun apabila ada yang melakukan, bagaimana
hukumnya ?.

Jawabnya:

- Apabila darah benar-benar terhenti, puasanya sah dan tidak
diperintahkan untuk mengulang. Tetapi apabila ia ragu, apakah darah
benar-benar berhenti atau tidak,maka hukumnya seperti wanita haid, ia
tidak boleh melakukan puasa. ( Masa'il ash Shiyam h. 63 & Jami'u Ahkam
an Nisa' 2/393)

IX. Mencicipi Masakan

Wanita yang bekerja di dapur mungkin khawatir akan masakan yang
diolahnya pada bulan puasa, karena ia tidak dapat merasakan apakah
masakan tersebut keasinan atau tidak atau yang lain-lainnya. Maka
bolehkah ia mencicipi masakannya ?. Para ulama' memfatwakan tidak
mengapa wanita mencicipi rasa masakannya, asal sekedarnya dan tidak
sampai di tenggorokan, dalam hal ini diqiyaskan dengan berkumur. (Jami'u
Ahkam an Nisa').

X. Penutup

Demikian panduan ringkas ini, semoga para wanita muslimah dapat
memaksimalkan diri beribadah selama bulan Ramadhan tahun ini, untuk
meraih nilai taqwa.