Menu

Minggu, 28 Juni 2009

Curcuma Heyneana (Temu Giring)

Curcuma Heyneana mempunyai nama Indonesia temu giring. Tumbuhan ini berupa herba dengan akar rimpang memanjang, bagian luar kuning pucat, bagian dalam keputihan, bagian tengah kekuningan dan kuning terang disekelilingnya. Bentuk lembaran daun lonjong-menjorong sampai lonjong-melanset. Perbungaan tumbuh pada tunas yang baru, daun gagang berwarna hijau pucat, dengan subang merah muda pucat dengan ujung gelap, mahkota putih, bibir bunga putih dengan pita median kuning tua sampai kuning, staminodus keputihan sampai kuning. Temu giring dapat ditemukan di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah yang tumbuh di hutan sekunder, hutan jati dengan ketinggian hingga ±750 m dpl.

Akar rimpangnya memberikan warna kuning segar serta merupakan bahan utama dari lulur pada perawatan kulit tradisional Jawa dan sering diberikan untuk calon pengantin. Akar rimpang yang pahit diberikan bersama dengan tanaman obat lainnya yang digunakan untuk pengobatan, untuk degenerasi lemak dan juga digunakan sebagai obat rakyat untuk menjaga stamina. Tanaman ini juga digunakan di salon kecantikan modern. Akar rimpangnya dianggap sebagai pendingin dan sabun pembersih, berguna untuk mengatasipenyakit kulit, luka tergores ringan dan luka, dan digunakan sebagai obat cacing. Patinya dapat dibuat menjadi bubur.

0 komentar:

Posting Komentar